Sekadar-Puisi-puisi Gerry Mahur


SEKADAR

Aku mencintaimu dengan candu
Meski waktu membatasi kita untuk bertemu

Aku ingin pelikmu sirna oleh pelukku
Sejenak bolehkah kita beradu dalam kolase abu-abu?

Sesekali aku berkompromi dengan waktu
Namun sepertinya dia hanya membantu

Cerita tentang hebatmu membuat aku ragu
Sepertinya aku sudah tertinggal jauh di belakangmu

Siang itu langit Weruoret sedang membiru
Begitu kontras dengan rasaku yang sendu

Aku bersungut hendak mengadu
Semoga yang di Atas mendengar pintaku
..AKU HANYA INGIN BERTEMU..

Weruoret, 17/02/2024


DIAMMU

Senja yang senantiasa menyendiri
Membuatku ragu untuk menyapa
Dia terlihat dingin dan sesekali menghindar
Tatkala pria polos mengajaknya bicara

Aku hanya ingin mengenal
Dan kalau boleh membangun ikatan persahabatan

Senja itu dekat,
Namun ragu membuat dekat itu menjauh

Ketika kuberanikan diri mengajaknya bicara, dia hanya diam bagai patung tak bertuan

Dia diam aku pun turut terdiam
Dan dalam diam itu aku tahu
Tangisnya menyimpan luka_

Weruoret, 19/02/2024


TUTUR BATIN

Hening memaksa batin untuk bertutur
Sejenak biarkan dia berkata dengan leluasa

Yang terpendam lekaslah diutarakan 
Yang misteri lama-lama hanya akan menjadi ilus
i

Hidup tak selamanya seperti fantasi
Engkau bukanlah pangeran ataupun putri

Tutur batin selalu benar
Tutur batin selalu berkata jujur

Dalam sendu batin berbicara tentang rindu
Dia seakan membolak-balik buku lama tentang kamu
Batin memaksa hati untuk bergulat dengan keadaan_TUHAN ATAU KAMU?

Terkadang batin membuat pilihan yang….

Weruoret, 14/02/2024


ANINDIRA

Kau begitu kecil dan penuh luka
Apa yang terjadi padamu?

Kau tak seperti anak-anak lain di luar sana
Orang-orang terdekatmu mana?

Kupikir anak seusiamu sementara belajar di bangku sekolah dasar
Kau malah sibuk dengan urusan tawar-menawar dengan pak tua bermuka dua

Apa karena uang?
Atau mungkin orang tua?

Hak-hakmu mana?
Pemerintah di mana?

_Dunia memang kejam yah_

Weruoret, 17/02/2024


KARENA CINTAMU
KUKEJAR CINTAKU

Sejenak aku menepi dari ego diri yang tinggi
Tawaku yang terlalu mendominasi membuatku lupa diri
Aku terlalu dini untuk hidup mandiri

Aku hanya ingin bermimpi
Dan ingin mengejarnya dengan usahaku sendiri

Aku tak ingin kamu tahu tentang gagalku
Nanti itu akan menjadi bahan candamu

Lama aku termangu dalam sendu
Hingga aku lupa masih ada cintamu

Dengan malu aku mengadu dalam kamarku
Hanya aku, kamarku, dan yang di Atas yang tahu
Dunia sepertinya menolak hadirku, apalagi citaku

Sekali lagi aku malu
Aku ingin kembali ke pangkuan-Mu

Kubuka pintu rumahku
Ada senyum menyambutku

Itu ayahku
Itu ibuku
Itu kakakku
Itu adikku
Mereka keluargaku

Sejenak aku terdiam dalam pilu
Aku sadar masih ada mereka dalam hidupku

Kuhapus air mataku dan dengan aku berseru
“KARENA CINTAMU KUKEJAR CITAKU”
 
Nilo, 24/02/2024

Penulis: Gerry Mahur

Semua orang punya pilihan hidupnya masing-masing. Berhasil atau tidaknya tergantung pribadi itu sendiri. Kalau benar-benar serius dengan komitmen pasti diluruskan dan begitupun sebaliknya. 
Ig: gerry_mahur
Novisiat Karmel Maumere 

Read More
6 hari ago
3
1 bulan ago
7

Sosial Media Terbaik
Platform Pengiriman Pesan Instan
Platform Sosial Media

Follow Me
Profil Fafa Media di Instagram
Profil Fafa Media di Instagram

Artikel Terbaru