Menyimak berita olahraga di tv sport semakin seru ketika secangkir teh buatan calon penghuni syurga alias istri tercinta menemani dengan aroma yang tastenya sampe ke otak, yang kalau meminjam istilah Rocky Gerung mah, pusat kewarasan setiap manusia katanya. Meski keseruannya sedikit dinodai dengan berita Real Madrid yang tahun ini kurang beruntung karena nggak dapet satu piala pun dari semua kompetisi alias nol gelar. Tapi nggak apa-apalah, anggap saja ini sebagai ujian bagi para fans Madrid di tengah ejekan dari para fans Barca yang masih rajin puasa selama 10 tahun, eh maksudnya masih puasa dari dapet piala champion. Hala Madrid… ha ha.
![]() |
©️ canva_ai |
Kalau minum air teh saya nggak pernah pake gula, bukan karena nggak suka manis, tapi karena yang ngasihnya terlalu cantik, sehingga rasa manisnya cukup hanya dengan menatap wajah isteri tercinta saja. Bukan hanya itu saja, rasa pahitnya air teh sepertinya telah dinetralisir dengan takaran cinta yang pass kala penyajiannya. So sweet banget nggak? ya iyalah, masa enggak… he he ha 😂😂
Ngomongin cinta jadi inget kembali ke masa-masa SMA dulu, bener kata penyanyi legend Obbie Messakh dengan lagunya Kisah Kasih di Sekolah, bahwa cerita di sekolah tak akan terlupakan dan masa masa yang paling indah di sekolah adalah pada saat udah mulai suka pada cewek atau cowok yang dikaguminya.
Sambil nyeruput air teh tanpa rokok di jari-jari tangan, tiba-tiba jadi inget seorang anak laki-laki, yang sekarang duduk di kelas 12, dan sebentar lagi akan menyandang status sebagai alumni MA Raudlotul Ulum, namanya…. (sensor), nggak boleh ah takut kena pasal pencemaran nama baik 😂😂. Ceritanya anak ini mengagumi temen cewek satu angkatannya, yang mana rasa kagumnya hampir mendekati rasa suka. Namun, uniknya perasaannya belum diungkapkan sampai sekarang. Wow mirip banget cerita Anjeli sama Rahul dalam Film Kuch-kuch Hota Hai.
Padahal yang saya tahu, kedua anaknya suka saling ledek-ledekan, baik di kelas maupun di luar kelas. Tapi emang perasaan nggak bisa dibohongi, begitulah kira-kira kata pujangga. Tatapannya sering pake rasa, tapi mulutnya suka berucap lain bahkan ngejek, tapi dibalik semua ucapannya seperti ngasih kode agar ceweknya peka dan ngerti rasa yang ada dihatinya.
Terakhir, saya sempet menawarkan jasa “Mak Comblang” atau jadi “Gantar” (Bahasa sunda : Penyambung) kepada anak didik saya ini, tapi jawabanya di luar prediksi BMKG, “Moal waka ah pak, rek fokus hela milari damel tos lulus mah (Jangan dulu deh pak, saya pengen fokus dulu nyari kerja setelah lulus nanti)” begitu katanya.
Setiap angkatan ada cerita cintanya, dan ada cerita cinta dalam setiap angkatannya. Buat anak yang baru belajar merokok, sebaiknya belajar merokoknya jangan dilanjutin yah, tapi fokus pada apa yang kamu impikan, dan semoga rasa kagummu, berubah menjadi suka, dan rasa sukamu berubah menjadi cinta, lalu kamu akhiri dengan komitmen.
Dan mohon buat anak didiku yang cewek, yang suka rame di kelasnya, Tolong Peka …